Wisata Situgunung Sukabumi sepi lebaran tahun ini. Setahun lalu suasana begitu ramai pengunjung dan kendaraan penuh sesak sepanjang jalan dari pertigaan Cisaat hingga Kadudampit menuju gerbang pintu masuk. Saat ini, semesta sepertinya ingin menyepi sementara tanpa manusia ada di dalamnya.
Virus Corona yang menjadi petaka bagi manusia, sesungguhnya menjadi anugerah bagi alam. Bisa istirahat sejenak tanpa derapan kaki, berisik suara, dan sentuhan tangan usil manusia. Mari Lihat bedanya tempat Wisata Situgunung Sukabumi, tahun ini dibandingkan dengan tahun lalu yang penuh dengan kedatangan para wisatawan.
Tempat Parkir Situgunung Sukabumi Sepi Tanpa Kendaraan
Dampak Virus Corona Wisata Situgunung Ditutup dan Suasana Menjadi Sepi Tidak Seperti Tahun Lalu
Kursi Tempat Makan Situ Gunung Kosong Tak Terisi
Tidak ada Antrian Masuk Ke Jembatan Situgunung Sukabumi
Pintu Masuk Situ Gunung Menjadi Hening
Tidak ada satu orang pun yang menyebarangi Jembatan Situgunung Sukabumi
Seperti tempat wisata lainnya, Situgunung Sukabumi juga ditutup untuk sementara waktu hingga waktu yang tidak ditentukan. Pengelola wisata tidak mau Situgunung menjadi tempat penyebaran virus corona. Sama seperti yang diimbau oleh pemerintah. Semenjak bulan Maret 2020, Objek wisata yang berada di Taman Nasional Gunung Gede Pangrango ini tidak dibuka untuk umum.
Banyak warga yang ternyata ingin segera berwisata, meski masa darurat kesehatan COVID-19 belum berakhir. Kondisi tersebut sangat berisiko bagi warga yang memaksakan diri untuk menikmati keindahan alam Situgunung Sukabumi.
Bukan malah rekreasi, pengunjung malah bisa tertular virus corona. Semoga masa pandemi COVID-19 segera berakhir. Situgunung Sukabumi menjadi sepi kala liburan menjadi hal tidak biasa.
Kredit Foto: Gugunk de Sunday