Hukuman Motor Melawan Arah yang Menjengkelkan, Kamu Harus Tahu!

Hukuman motor melawan arah harus diketahui dan begitu menjengkelkan! Kayaknya bikin kesel berhadapan dengan pengendara lain melawan arus. Anehnya perilaku melawan arah menjadi pemandangan yang tak aneh dan ada saja yang nekat melakukannya. Alasannya pun bukan main. Ada yang biar mempersingkat jarak, buru-buru, hingga menghindari operasi polisi.

Padahal, kelakuan buruk itu sangat membahayakan sekali bagi pengendara lainnya. Pengendara yang melawan arah tidak peduli akan keselamatan dirinya sendiri dan orang lain. Bagaimana mau sayang sama keluarga, kalau enggak sayang sama nyawanya sendiri. Padahal perbuatannya tidak dibenarkan dan ada hukuman bagi pengendara motor melawan arah.

Jangan Asal Mutarin Kendaraan, Ingat Loh Ada Hukuman Bagi Pengendara Motor Melawan Arah

Sekali lagi, ada hukuman bagi pengendara motor melawan arah, jadi jangan mau seenaknya sendiri di jalan raya. Apalagi alasannya ingin sampai cepat ke tujuan. Itu salah. Iya sama sekali salah. Karena tindakan tersebut bisa membuat meningkatnya kecelakaan lalu lintas. Bagi Anda yang suka melawan arus pasti sadar toh bagaimana bahayanya.

Anehnya, ada loh pengendara yang sudah jelas salah melawan arah, ketika ditilang polisi malah marah-marah. Kalau diingatkan pengendara lain, matanya melotot dan seolah jalan raya dirinya yang membangun. Dia lupa kalau uang negara habis buat mengaspal jalan, bukan uang dari kantongnya sendiri.

Bagi Anda yang mengalami kasus tabrakan dengan pengendara motor melawan arus, Jangan ragu memperkarakannya. Karena tindakan mengemudi lawan arah melanggar UU LLAJ No. 22 Tahun 2009 pasal 106 ayat 4. Dari aturan Undang-undang tersebut terdapat penjelasan bahwa ganjaran bagi pelanggar tersebut, yakni kurungan paling lama dua bulan dan denda paling banyak Rp 500.000,00 (lima ratus ribu rupiah) dan sesuai pasal 287 ayat 2.

Bagi kamu pengendara motor yang budiman, beberapa aturan yang harus dipatuhi, antara lain:\n

• • rambu perintah atau rambu larangan;

• • Marka Jalan;

• • Alat Pemberi Isyarat Lalu Lintas;

• • gerakan Lalu Lintas;

• • berhenti dan Parkir;

• • peringatan dengan bunyi dan sinar;

• • kecepatan maksimal atau minimal; dan/atau

• • tata cara penggandengan dan penempelan dengan kendaraan lain.

Ndak sedikit toh ketentuan yang wajib patuhi. Sebagai pengendara yang sudah memiliki SIM selayaknya mengetahui tentang hal tersebut. Kalau melanggar dan berurusan polisi sudah mengerti tentang peraturan yang tidak boleh dilanggar.

Trik Jitu Berhadapan dengan Pengendara Motor Melawan Arus

Kalau Anda bertemu dengan pengendara motor yang melawan arah jangan didiamkan saja. Bolehkan mengingatkan orang yang salah dalam berkendara. Namun, memang sih pemotor yang berbuat salah sering lebih galak dari pengendara yang mematuhi aturan lalu lintas. Kalau begitu, lebih galak aja. Jangan takut berhadapan dengan pengendara motor yang melanggar aturan.

Ada beberapa cara yang bisa Anda lakukan ketika berhadapan dengan pengendara melawan arus.

1. 1. Ingatkan baik-baik, kalau kendaraannya menghalangi pengendara lain.
   2. Katakan kalau nyawanya dan orang lain bisa melayang kalau terjadi tabrakan.
   3. Kalau orang yang diingatkan marah, bentak balik. Udah melanggar aturan ndak usah bentak-bentak orang.
   4. Kalau terjadi kecelakaan lalu linta karena pengendara melawan arah, jangan ragu melaporkannya ke polisi.
   5. Terakhir, Anda harus tahu kalau ada aturan Undang-Undang yang bisa menghukum pengendara yang melawan arus. Maka kasih tahu saja aturan tersebut.

Nah, ingatlah pengendara motor tidak bisa asal-asalan ketika melaju di jalan raya. Perhatikan aturan dan marka jalan. Ndak boleh asal belok, apalagi tanpa lampu sein. Jangan melawan arah, karena bisa mengakibatkan kecelakaan dan kemacetan. Jadi, jaga keselamatan ketika berada di jalan raya dan ingat keluarga menanti di rumah.

Baca juga : Hidup Adalah Udunan Bersama Komunitas Kelana Kelapa