14 Fakta Menarik Ratu Elizabeth II yang Telah Meninggal Dunia

Ratu Elizabeth II dikabarkan meninggal dunia di usia 96 tahun pada 9 September 2022. Sang Ratu adalah pemimpin monarki terlama di Inggris selama 70 tahun.

Selama masa hidupnya, ada banyak fakta menarik yang kurang diketahui tentang Yang Mulia Elizabeth II untuk membuat terkaget-kager. Dari soal jumlah anjing, kemampuan bahasa sing, dan kehidupannya terkait kerajaan Inggris.

  1. Fakta Ratu Elizabeth II lahir pada pukul 2.40 pagi pada tanggal 21 April 1926

Dari orang tua Duke dan Duchess of York, yang kemudian menjadi Raja George VI dan Ratu Elizabeth (Ibu Suri).

  1. Ratu membeli gaun pengantinnya dengan kupon jatah pakaian Perang Dunia II

Menurut British Heritage, Ratu membeli bahan untuk gaun pengantinnya menggunakan kupon jatah. Namun, harus dikembalikan, karena dinilai ilegal menggunakannya.

  1. Ratu Elizabeth memiliki rumah di usia enam tahun

Ketika orang-orang Wales menghadiahkannya sebuah rumah di halaman Windsor’s Royal Lodge. Dinamakan Y Bwthyn Bach, artinya “pondok kecil”.

  1. Kuda pertama sang Ratu bernama Peggy

Sang Ratu diberi kuda pertamanya, seekor kuda poni Shetland bernama Peggy, oleh kakeknya Raja George V, dan telah menungganginya sejak saat itu.

  1. Sang Ratu Elizabeth yang Baru Meninggal memiliki lebih dari 30 anjing Jenis Corgi

Ratu mencintai anjing jenis Corgis. Tahukah Anda bahwa dia telah memiliki lebih dari 30 ekor. Bahkan menemukan jenis anjing baru ketika corgi-nya dikawinkan dengan dachshund milik saudara perempuannya, Putri Margaret, mennghasilkan anjing disebut “dorgi”.

  1. Ratu tidak memerlukan lisensi untuk mengemudi

Ratu adalah satu-satunya orang di Inggris yang tidak perlu memiliki SIM untuk mengemudi di jalan umum.

  1. Sang Ratu mempelajari sejarah dan hukum konstitusional

Setelah ayahnya menjadi Raja pada tahun 1936, Putri Elizabeth mulai mempelajari sejarah dan hukum konstitusional. Yang Mulia juga belajar bahasa Prancis, Jerman, dan musik ketika dia dididik di rumah.

  1. Sang Ratu bisa fasih berbahasa Perancis

Ratu kemungkinan telah belajar bahasa Prancis sebagai anak kecil dari tutor dan pengasuhnya, Marion Crawford. Saat mengunjungi Prancis, Ratu akan selalu berbicara bahasa tersebut.

  1. Ratu yang paling sering bepergian dari anggota kerajaan lainnya

Menurut situs resmi Keluarga Kerajaan, Yang Mulia lebih banyak bepergian daripada raja Inggris mana pun sebelumnya. Di Persemakmuran saja, dia telah melakukan lebih dari 150 kunjungan selama masa pemerintahannya.

Snag Ratu telah melakukan perjalanan ke lebih dari 100 negara selama masa pemerintahannya. Dia telah berkunjung ke Kanada 22 kali dan Prancis 13 kali — lebih banyak dari negara lain mana pun di Eropa.

  1. Dia mengajukan diri sebagai sopir truk selama Perang Dunia II

Sebelum menjadi Ratu Elizabeth, Putri Elizabeth mengajukan diri sebagai sopir truk dan mekanik selama Perang Dunia II. Ini menjadikannya anggota wanita pertama dari keluarga kerajaan yang bertugas di militer.

  1. Sang Ratu Elizabet Telah Meninggal Dunia berpose duduk lebih dari 200 potret resmi

Ratu Elizabeth memiliki 200 potret resmi pose duduk selama hidupnya. Yang pertama diambil pada tahun 1933, ketika dia baru berusia tujuh tahun oleh seniman Anglo-Hongaria Philip Alexius de Laszlo.

  1. Yang Mulia membuat siaran radio pertamanya pada usia 14

Sang Ratu mungkin dikenal karena siaran radio dan televisinya, tetapi dia pertama kali berbicara di radio pada usia 14 tahun.

Berbicara tentang anak-anak yang dievakuasi, dia berkata di BBC’s Children’s Hour: “Saya dapat dengan jujur mengatakan kepada Anda semua bahwa kami anak-anak di rumah penuh dengan keceriaan dan keberanian.

Siaran Natal pertama Ratu adalah pada tahun 1952. Setelah Aksesi-nya pada 6 Februari 1952, Ratu menyiarkan Pesan Natal pertamanya secara langsung di radio dari ruang kerjanya di Sandringham, Norfolk.

Pihak istana menyatakan Ratu Elizabeth dalam pengawasan pihak dokter kerajaan dan berada di Kastil Balmoral, Skotlandia. Para dokter mengkhawatirkan kesehatan Ysang ratu dan meminta tetap di bawah pengawasan medis

Artikel menarik lainnya: Rara Istiati Sang Pawang Hujan

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *