Guru Mengaji Sukabumi Harus Mendapat Perhatian Dibalik Surau Pelosok Sukabumi

Guru mengaji Sukabumi mendapat perhatian Sabumi Volunteer dan menyalurkan bingkisan sembako untuk mereka sampai ke daerah pelosok. Kita berbuat bersama saling memperhatikan orang-orang yang telah berbakti bagi kehidupan kita. Salah satunya tentu saja guru ngaji. Mereka yang mengajari anak-anak mengaji dari surau, mushola, masjid, dan dibalik dinding rumah.
Guru ngaji juga terdampak pandemi covid-19. Mereka juga berhak mendapat perhatian di masa yang entah kapan akan berakhir. Untuk itu, donasi sembako bagi guru ngaji Sabumi Volunteer kumpulkan.
Alhamdulillah donasi yang kami kumpulkan dua minggu terakhir berjalan baik. Donatur dan rekan-rekan komunitas turut memberi dukungan. Sabumi Volunteer selalu percaya sinergi dan silaturahmi meringankan langkah untuk berbuat kebaikan.
Guru Mengaji di Pelosok Sukabumi juga Butuh Diperhatikan Oleh Kita
Dampak kondisi bencana kesehatan COVID-19 di Indonesia menerpa siapa saja, termasuk guru mengaji. Mereka yang sangat membantu dalam hal mengaji bagi anak-anak. Berkat mereka pula, anak-anak memiliki pengetahuan dari sisi Agama Islam.
Oleh karena itu, kami berpikir kalau tidak hanya guru honorer saja perlu diberikan dukungan. Sabumi Volunteer juga selayaknya memperhatikan nasib guru mengaji. Mereka kerap mendidik anak-anak kita tanpa imbalan dan tidak mengharapkan bayaran sepeser pun. Sementara itu, kondisi pandemi juga berpengaruh terhadap kondisi ekonomi keluarga.
Total bingkisan sembako yang disalurkan sebanyak 45 paket. Distribusi bingkisan sembako dibantu juga oleh Paduan Suara Mahasiswa (PSM) Simponia dari Universitas Muhammadiyah Sukabumi. Rekan-rekan mahasiswa menyalurkan ke daerah Nyomplong, Sukaraja, Gegerbitung, Gandasoli, dan Jublek. Sementara itu, Sabumi Volunteer bergerak ke daerah Goapara, Ciemas, Baros, dan Selabintana.
Sebagai perpanjangan tangan pendistribusi bingkisan sembako dari para donatur, kami sangat bahagia sudah diberikan kepercayaan. Haru rasanya diterima dan didoakan oleh para guru mengaji yang begitu berjasa bagi pendidikan agama anak-anak di Sukabumi. Apalagi melihat rona wajah mereka menyambut tulus kedatangan kami.
Doa terbaik pula diucapkan oleh guru mengaji kepada donatur dan rekan-rekan komunitas yang mendukung gerakan kali ini. “Alhamdulillah, lebaran kali ini ada yang perhatian memberikan sembako. semoga apa yang telah diberikan akan diganti dengan yang lebih baik,” begitu ucapan dari guru mengaji ketika bertemu mereka.
Untuk kegiatan pengumpulan donasi dan distribusi bingkisan sembako kali ini, tidak lupa kami ucapkan terima kasih atas dukungan kepada berbagai pihak, antara lain:
- PT Manggis Elok Utama.
- Sehati Sukabumi.
- PSM Simponia Universitas Muhammadiyah Sukabumi.
- Dedikasi untuk Anak Negeri.
Lakukan hal terbaik apapun yang bisa dikerjakan dalam masa pandemi virus corona. Dibalik Surau di Pelosok Sukabumi, Ada Guru Mengaji yang juga Harus Diperhatikan.
Mari bersama Bergerak, Berbuat, dan Bermanfaat.
Salam Sabumi Volunteer