Air Terjun Grojogan Sewu Wisata Alam dan Terdapat Banyak Kera

Air Terjun Grojogan Sewu adalah wisata alam yang menjadi ikon wisata di kawasan Tawangmangu. Air terjun tersebut masih termasuk dalam kawasan Hutan Wisata Grojogan Sewu. Luas hutan wisata Grojogan Sewu adalah 20 hektar.

Grojogan Sewu berasal dari bahasa Jawa. Grojogan artinya air terjun dan Sewu artinya seribu (1000). Nama tersebut bukan karena air terjunnya yang jumlahnya seribu. Namun, itu berasal dari seribu pecak, satuan jarak yang digunakan pada zaman dahulu untuk mengukur ketinggian air terjun.

Satu pecak sama dengan satu telapak kaki orang dewasa. Ada juga yang mengartikan nama Grojogan Sewu karena jumlah air yang mengalir sangat banyak.

Daya Tarik  Kegiatan Trekking dan Menikmati Pemandangan di Sekitar Air Terjun Grojokan Sewu

Pengunjung bisa melakukan kegiatan trekking sembari menikmati keindahan alamnya. Tetapi juga berwisata di sekitar air terjun. Ada beberapa jalur pendakian yang bisa dipilih tergantung tingkat kesulitan dan kemampuan pengunjung. Selain itu, pengunjung juga bisa menikmati pemandangan alam yang indah selama perjalanan.

Untuk menikmati indahnya pemandangan di sekitar Air Terjun Grojoga Sewu Klaten, pengunjung dapat berjalan kaki menyusuri jalan. Jalan ini memiliki pemandangan yang indah dan cukup terjal. Sehingga pengunjung mesti berhati-hati saat berjalan kesana.

Selama perjalanan, wisatawan bisa bersantai di sekitar air terjun Grojogan Sewu Klaten. Pengunjung bisa bersantai sambil menikmati pemandangan alam yang indah. Pengunjung tidak hanya dapat menikmati keindahan air terjun. Tetapi menikmati aktivitas air seperti berenang atau mandi di kolam air terjun yang jernih. Ingat mesti berhati-hati karena arus airnya cukup kencang.

Wisata Alam dengan Kera-kera yang Berkeliaran

Saat kearah air terjun, banyak pemandangan alam yang terbuka dengan pepohonan hutan yang masih segar dan rindang. Selama perjalanan, wisatawan bertemu dengan monyet. Hutan wisata Grojogan Sewu memiliki luas sekitar 20 hektar yang ditumbuhi berbagai pohon.

Di hutan ini juga terdapat banyak hewan, salah satunya adalah monyet yang dominan. Kera-kera di kawasan wisata Grojogan Sewu dikenal jinak namun kerap usil.

Wisatawan perlu memperhatikan jika membawa makanan, monyet akan mengambilnya dengan paksa. Jika menolak, teman-temannya akan datang untuk membantu mendapatkannya. Bahkan siap mengganggu dengan kuku panjang.

Menikmati Kuliner Unik dan Khas Air Terjun Grojogan Sewu

Kalau lapar, wisatawan bisa menemukan banyak warung makan. Makanannya juga cukup unik yaitu sate kelinci. Tapi rasanya enak, bahkan tidak lebih buruk dari sate pada umumnya. Warung-warung itu juga menyajikan sate kambing yang lezat.

Sate ini terkenal dengan dagingnya yang empuk dan bumbu yang kaya. Jadi jika Anda datang ke sini, pastikan untuk mencoba hidangan ini.

Wisatawan Bisa Mencoba Wahana Outbond

Wisatawan tidak hanya merasakan pemandangan alam yang eksotis. Namun, ada arena pemandangan yang bisa memacu adrenalin. Termasuk flying fox dan arung jeram mini.

Wisata ini menampilkan berbagai pohon hutan yang menjulang tinggi dan menenangkan yang memberikan efek santai bagi pengunjung. Sehingga menjadi tempat refreshing yang sempurna karena dengan keindahannya.

Tiket  Masuk  Grojogan Sewu

Wisatawan bisa membeli tiket masuk Grojogan Sewu seharga Rp 17.000. Namun berbeda dengan wisatawan mancanegara, mereka akan dikenakan biaya sekitar 160.000 rupiah/orang.

Alamat Air Terjun Grojogan Sewu

Lokasi tempat wisata ini di Jalan.Raya Tawangmangu, Desa Sepanjang, Kecamatan Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah. Tempatnya sekitar 60 km dari Bandara Adi Soemarmo Solo. Di loket tiket akan diarahkan ke pintu masuk dengan dua rute, antara lain:

1. Pintu Masuk Pertama Grojogan Sewu

Pintu masuk pertama Grojogan Sewu berada di dekat Taman Balekambang dan Terminal Tawangmangu. Agar lebih dekat dan akrab dengan masyarakat. Namun, tantangan dengan rute ini adalah harus menuruni sekitar 1200 anak tangga.

Sebaiknya persiapkan diri dengan tenaga yang cukup, karena banyak jalan setapak di tangga yang bisa membuat Anda lelah. Lebih dari ratusan anak tangga, tertata rapi dan dilengkapi beberapa gazebo. Sehingga wisatawan yang lelah bisa beristirahat sejenak sebelum meneruskan ke air terjun.

Artikel menarik lainnya: Wisata Kampoeng Kopi Banaran Tempat Berlibur Agrowisata dan Edukasi di Semarang

2. Pintu Masuk Kedua

Di pintu masuk kedua, jalannya lebih friendly dan cukup landai, meskipun penuh bebatuan. Jadi, cocok untuk jalan santai dan para lansia yang masih bersemangat menikmati pemandangan alam. Lokasi pintu kedua terletak dekat dengan River Hill, sehingga memiliki pesonanya tersendiri. Oleh karena itu, Kamu bisa memilih mau melewati jalur yang mana, karena masing-masing memiliki tantangan dan keindahan yang berbeda pula.

ketika melewati pintu masuk, Kamu akan disuguhkan sebuah taman mini dengan patung ular dan katak yang seolah-olah sedang bertengkar. Tiap mulut patung tersebut difungsikan untuk air mancur. Jadi pengunjung bisa memilih jalan mana yang kamu ambil, karena masing-masing memiliki tantangan dan keindahan yang berbeda.

Jika wisatawan melewati pintu masuk kedua, Anda akan melihat taman mini dengan patung-patung ular dan katak yang tampak sedang berkelahi. Setiap mulut patung berfungsi sebagai air mancur. Berenang di dekat air terjun juga dilarang. Karena angin bertiup dengan arus yang kencang.

Demikian artikel tentang Air Terjun Grojogan Sewu, tempat ini memiliki rute naik turun dan berkelok-kelok. Untuk amannya, wisatawan harus terlebih dahulu memeriksa kendaraan dan mempersiapkannya dengan benar sebelum berangkat. Sesampainya di sana, terdapat banyak rambu-rambu. Jika membawa mobil, pastikan pengemudinya juga berpengalaman.

Artikel menarik lainnya: Dusun Bambu Lembang Review, Menu Makanan, dan Penginapan

One thought on “Air Terjun Grojogan Sewu Wisata Alam dan Terdapat Banyak Kera

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *