Begini Bro Penjelasan Tentang White Koffie dan Produk Makanan Yang Mudah Terbakar

Setelah beredar tentang produk white coffie, ternyata eh ternyata Badan POM (Pengawasan Obat dan Makanan) sudah memberikan penjelasan tentang Produk Makanan yang mudah terbakar. Hal pertama yang dilakukan adalah mengecek kebenarannya. Bukan bro, bukan ikutan membakar kopi, tetapi mencari informasi yang benar kenapa produk kopi tersebut mudah terbakar.

Selidik punya selidik, ternyata Badan POM sudah sejak tahun 2016 memberikan penjelasan tentang produk makanan yang mudah terbakar. Jadi memang ada ya produk pangan gampang dibakar. Ya ada bro, itu buktinya kopi yang dibakar. Saya mau bilang pertama gini bro, minum kopi bukan dibakar bubuknya, tetapi ditaro di gelas, lalu diseduh air panas. Kan sayang, beli makanan eh malah dibakar bakar. Enggak tahunya memang ada produk makanan yang mudah terbakar.

Produk Makanan yang Mudah Terbakar Memiliki Rantai Karbon dan Kadar Air Rendah

Di dalam website resminya yang mana dan dimana-mana daripada itu, B-POM sudah menjelaskan dari tahun 2016, ketika ada kasus yang sama tentang produk makanan yang mudah dibakar. Begini isinya, jadi BPOM menjelaskan bahwa sehubungan dengan berita di berbagai media sosial tentang produk makanan yang mudah dibakar/ produk pangan yang dapat menyala jia dibakar. BPOM telah memberikan penjelasan antara lain:

• • Produk pangan yang mempunya rantai karbon dan berisi lemak/minyak dengan kadar air rendah. Selain itu, bentuknya tipis dan berpori, seperti kerupuk, krekers, dan makanan ringan lainnya tentu saja mudah terbakar. Kalau dalam penjelasan BPOM ya sudah pasti terbakar ketika disentuh api.

• • Apabila ditemukan produk makanan yang mudah terbakar bukan berarti mengandung produk berbahaya, seperti plastik, lilin, dan zat lain. Apalagi mengandung bubuk mesiu.

Catat ini bro, BPOM akan menjalankan fungsinya menyelenggarakan tugas dalam pengawasan obat dan makanan

Produk tersebut antara lain, obat, bahan obat, narkotika, psikotropika, prekursor, zat adiktif, obat tradisional, suplemen kesehatan, kosmetik, dan pangan olahan. Jadi sebelum dilempar ke pasar produk sudah dicek kandungannya.

• • Jika produk ternyata ada kandungan plastik, maka dibutuhkan pengujian lanjutan ke laboratorium.

• • BPOM juga melaksanakan tugasnya mengevaluasi keamanan, mutu, dan gizi makanan. Semua bahan makanan untuk olahan makanan pun diperiksa sebelum diedarkan dengan nomor izin edar Badan POM (MD atau ML).

• • Produk makanan yang beredar akan diawasi untuk mencegah terjadinya peredaran produk yang tidak memenuhi syarat. Langkah tersebut untuk melindungi masyarakat.

• • Kalau ditemukan produk makanan yang mudah terbakar, hubungi saja BPOM melalui Contact Center HALO BPOM di nomor telp. 1-500-533 ata SMS: 0-8121-9999-533, atau email: halobpom@pom.go.id.

Nah sudah jelas toh, masih mau ribut-ribut tentang produk makanan yang mudah dibakar. Kamu masih mau bakar-bakar kopi, bukan minum-minum kopi. Sayang bro, kopi jangan dibakar dan dibuang-buang. Mending dimunum sama kita. Ngopi ngapa ngopi. Oh ya informasi dari Badan POM, buka saja Link Penjelasan tentang Produk Pangan yang dapat Menyala jika Terbakar