Tubuh Kurang Minum Air, Hal ini yang Akan Terjadi
Tubuh kurang minum air akan terlihat efeknya. Tubuh manusia terdiri dari sekitar 65 persen air yang dibutuhkan untuk beberapa hal, seperti sirkulasi darah, pengaturan suhu tubuh, pembuangan kotoran, dan detoksifikasi. Manusia akan merasa haus ketika persentase air tubuh berkurang. Perasaan haus ini adalah naluri untuk bertahan hidup. Otak kita menyuruh untuk mengisi ulang H2O, sehingga tubuh kita tidak mulai mengalami dehidrasi.
Setiap hari kita kehilangan dua hingga tiga liter air melalui keringat, urin, dan buang air besar. Bahkan bernapas pun menggunakan air dari tubuh kita. Sehingga, sangat penting untuk menjaga kadar air yang seimbang caranya dengan minum yang cukup sepanjang hari.
Berapa jumlah air yang dibutuhkan untuk sehari-hari, tergantung pada faktor-faktor seperti lokasi tempat tinggal, usia, lemak tubuh dan jenis kelamin Anda. Laki-laki diperkirakan butuh sekitar 2,5 hingga 3,7 liter air sehari Sedangkan wanita membutuhkan 2 hingga 2,7 liter.
Nah, Jika Anda tidak minum cukup air, kira-kira apa yang akan terjadi pada kondisi tubuh Anda?
Orang yang Kurang Minum Air Maka Urine Berwarna Gelap
Ketika tubuh kekurangan air, otak Anda mengirimkan sinyal ke ginjal untuk mengirim lebih banyak air ke darah, daripada membuangnya ke dalam urin. Ketika darah Anda menahan air, akan menyebabkan urin menjadi kuning tua dengan bau menyengat. Begitulah cara tubuh Anda menghemat cairan.
Tubuh Kurang Minum Air Mengakibatkan Penyusutan otak
Ketika kita minum tidak cukup air, energi Anda turun dan suasana hati menjadi lebih mudah tersinggung. Otak yang mengalami dehidrasi sebenarnya bekerja lebih keras. Bahkan bisa menyusut untuk sementara jika Anda tidak minum air.
Informasi menarik lainnya: Pelajaran dari Orang Nomor Satu Amerika Serikat Donald Trump Tertular Virus Corona
Mengalami Nyeri sendi dan Sakit Kepala Saat Kurang Minum Air
Air berfungsi melumasi area di antara tulang, agar mudah bergerak dan tidur yang nyaman. Jika Anda tidak minum air, persendian mulai sakit dan tulang saling bergesekan.
Karena otak Anda membutuhkan lebih dari dua kali lipat untuk menjalankan fungsinya. Anda akan menderita sakit kepala jika Anda tidak minum cukup air.
Merasa Lapar
Anda akan merasa lapar, jika Anda tidak minum air. Anda akan cenderung makan lebih banyak jika tidak minum air. Banyak orang sering mengabaikan pentingnya minum air putih, dan tidak menyadari bahwa rasa haus seringkali menyamar sebagai rasa lapar.
Secara Perlahan Bisa Mati Karena Kehausan
Saat berhenti minum air, Anda akan mengalami dehidrasi, perasaan haus, urin berwarna gelap, rasa lapar, dan mudah tersinggung. Saat Anda terus tidak minum, Anda mulai kesulitan menelan, mengalami kejang otot, dan harus mengalami semacam mual. Darah akan berhenti mengalir ke kulit dan suhu tubuh Anda meningkat. Kurangnya aliran darah di kulit dapat menyebabkan perubahan warna menjadi biru keabu-abuan.
Tubuh Kurang Minum Air Berakibat Penyakit Batu Ginjal dan Infeksi Saluran kencing
Ketika tubuh kurang minum air akan mengalami Penyakit batu ginjal dan infeksi saluran kencing. Air putih sangat dibutuhkan untuk mengurangi risiko penyakit. Ketika kurang cairan, tubuh akan kesulitan mengurangi bakteri yang menjadi biang infeksi saluran kencing. Minum air juga dapat mengurangi mineral pembentuk batu yang mengendap di ginjal.
Setelah tiga hingga lima hari tidak minum air, organ Anda mulai mati, terutama otak, yang dapat mengakibatkan konsekuensi mematikan termasuk pingsan, stroke, dan dalam kasus ekstrem hingga mengakibatkan kematian. Minum air putih dapat mengatasi banyak masalah kesehatan dalam tubuh, jadi pastikan sel tubuh tetap terhidrasi dan sehat.
