Kenali Penyakit TBC, Sebelum Anggota Keluarga Anda Menjadi Korbannya

Anda mungkin sering mendengar tentang penyakit TBC. Tetapi, tahukah anda tentang penyakit tersebut? Penyakit TBC adalah singkatan dari tuberkulosa yang paling sering menyerang paru-paru.
Penyakit tersebut mudah menular kepada orang lain, apabila penderitanya sedang batak. Kuman-kumannya akan melayang diudara dan dapat hidup selama beberapa jam, sehingga orang lain mengirupnya.
Penyakit TBC menyebar cepat di permukiman pada, pabrik, perkampungan pekerja, penjara, lokasi pengungsian, dan tempat lainnya yang padat dan sedikit ventilasi.
Banyak orang yang memiliki kuman TBC dalam kesehatan tubuhnya, namun 1 dari 10 orang yang akan menderita penyakit TBC. Orang yang terkena sudah terkena penyakit lainnya biasanya lebih rentan, seperti penginap asma, malaria, atau HIV, dan kekurangan gizi. Perokok dan sering menghirup udara kotor cenderung memiliki risiko terkena TBC.
Tanda-tanda Seseorang Terkena Penyakit TBC
Tuberkulosa bisa sembuh apabila pengobatannya dilakukan lebih awal. Adapun tanda terkena TBC antara lain.
- Batuk yang sembuh setelah lebih dari 3 minggu, sering lebih parah saat bangun tidur.
- Sedikit demam pada malam hari dan berkeringat pada malam hari.
- Sakit di dada dan bagian atas punggung.
- Berat badan menurun terus dan makin lemah.
Anak-anak yang terkena penyakit tersebut sering disertai demam, berat badan menyusut, bengkak di leher atau perut, atau warna kulit gang pucat.
Penyakit TBC disebabkan oleh menyebarnya bakteri Mycobacterium tuberculosis dengan perantara percikan air ,seperti batuk dan bersin. Kabar baiknya, bakteri tersebut bisa mati, jika terpapar sinar matahari. Kuman biasanya berkembang di tempat yang lembab.
Cara Pengobatan Penyakit TBC
Jika Anda merasa mengidap TBC, tutup mulut Anda atau batuk di dalam baju ketika di dekat orang lain, dan sering mencuci tangan. Karena menular segera pergi ke klinik. Jika dokter menyatakan Anda mengidap TBC.
Anda akan mulai minum obat. Untuk mengembuhkan TBC, orang harus meminum 3-4 macam obat setlap hari selama 6-12 bulan. Jika di rumah ada yang mengidap TBC, maka anggota keluarga lainnya harus melakukan langkah-langkah sebagai berikut:
- Seluruh keluarga menjalani tes TBC dan penderitanya harus segera borobat.
- Vaksinasi semua anak-anak agar tidak terkena TBC.
- Beri makan dan tempatkan tidur yang terpisah dari anak-anak, karena batuknya berbahaya.
Ada baiknya rumah dari orang yang mengidap TBC memiliki ventilasi baik. Tetapi selama di dalam lingkungan ada orang gang mempungai kuman T BC, maka ancaman tetap ada.
Permasalahan TBC harus dikenali oleh banyak orang, agar dapat mengobati penyakit tersebut segera. Sehingga, kemungkinan untuk dapat menghentikan penyerangannya lebih besar daripada cara lainnya.
Untuk mempelajari lebih jauh mengenai tanda-tanda TBC dan cara pencegahan serta pengobatannga, temui dokter. Anda harus mencari informasi mengenai TBC segera, ketika kesulitan menemu dokter.
Baca juga :
Cara Menolong Luka Bakar, Jangan Sampai Menjadi Lebih Parah
Gejala Penyakit Malaria Menginfeksi Darah Anda, Waspadalah!
Kasus Penyakit TBC di Indonesia
Tahu kah Anda, TBC Adalah salah satu penyakit menular yang menjadi penyebab kematian di Indonesia. Dari kompas.com, ada 274 kematian yang terjadi di Indonesia pada tahun 2016. Pengidap TBC baru mencapai 1.020.000 orang.
Hal tersebut membuat Indonesia sebagai peringkat kedua kasus TBC terbanyak di dunia, nomor satunya adalah India. Kasus TBC lainnya terdapat di China, Filipina, Pakistan, Nigeria, dan Afrika selatan.
Melihat tingginya kasus TBC di Indonesia, penyakit tersebut harus mendapat diperhatikan secara serius, karena bisa menjangkiti banyak orang. Satu orang anggota keluarga terkena, anggota keluarga lainnya sangat rawan mengiap penyakit yang sama.