Dikdik Pemuda Desa Cicantayan Penoreh Sejarah Olahraga PON XX Papua

Dikdik Pemuda Desa Cicantayan Penoreh Sejarah Olahraga yang berangkat ke Papua. Setelah Kisah Rudi Atlit Sepakbola dari Dusun Cijati Babakan yang terpilih ikut berjuang sebagai atlit sepak bola di ajang PEPARNAS XVI PAPUA mewakili propinsi Jawa barat.
Ada satu orang pemuda asal Desa Cicantayan Sukabumi yang terpilih sebagai atlit olahraga Kempo di ajang PON XX PAPUA. Namanya adalah Dikdik Supriatna (29 tahun) . Saat ini, ia tinggal di ibukota dan memperkuat tim dari propinsi DKI Jakarta.
Bagaimana kisah hidup dan perjalanan pemuda Cicantayan Sukabumi tersebut, hingga bisa turut serta dalam ajang PON XX Papua?
Dikdik Pemuda Desa Cicantayan Menembus Prestasi Olahraga Melalui Olahraga Kempo

Berikut sekilas cerita singkat Dikdik. Dia adalah anak kedua dari Bibin yang tinggal di Kampung Cibiru RT 05 RW 03 Desa Cicantayan. Saat ini, kakaknya kepala Dusun Kemang opah Setiawan. Diksik merupakan alumni SDN Cihaur, melanjutkan pendidikan MTs Ulul Albaab dan MA Yaspi Cantayan angkatan 2011.
Setelah lulus sekolah, ia memilih bekerja di kota Jakarta. Disela-sela waktu luangnya, ia mengikuti pendidikan olahraga di PERKEMI yaitu Kempo. Berkat hasil kerja keras dan latihan yang rutin, Dikdik pun terpilih sebagai atlit Kempo di PON XX PAPUA mewakili DKI Jakarta sebagai tempat tinggalnya selama ini.
Hal ini tentu sangat membanggakan dan patut diacungi jempol. Walaupun Dikdik memperkuat propinsi luar tempat kelahirannya, tetapi dia pemua asli daerah Desa Cicantayan. Ia bisa mengikuti dan berlaga di ajang bergengsi tingkat nasional. Tidak semua atlit bisa berlaga di sana. Dengan tekat yang kuat terbukti bisa turut serta dalam momen olahraga terbesar di Indonesia tersebut.
Dua pemuda Desa Cicantayan membuktikan bisa menoreh sejarah prestasi olahraga tingkat nasional. Mereka bisa menjadi kebanggaan orangtua, keluarga, dan semua warga Cicantayan. Semua hal bisa mungkin diwujudkan ketika para pemuda mau memaksimalkan potensi diri mereka.
Dari pengalaman mereka, pemuda lain tentunya bisa juga mengikuti jejak langkah berprestasi di kancah nasional dalam bidang apapun. Bagi Rudi dan Dikdik diharapkan bisa membawa keberhasilan yang gemilang dan bisa berpengaruh bagi masa depan mereka kelak.
Ditulis oleh: Lili Solehudin